Surabaya, - Dalam upaya mendukung program pencegahan stunting, Babinsa Koramil 0830/02 Semampir mendampingi kegiatan pemberian susu kepada balita berisiko prastunting di RW 4 Karang Tembok, Kelurahan Pegirian. Kegiatan ini menyasar balita bernama Arjuna (3, 5 tahun) sebagai salah satu langkah intervensi gizi guna mendukung tumbuh kembang anak, Senin (16/12).
Program ini melibatkan sinergi lintas sektor, termasuk Kasie Kesra Kelurahan Pegirian, Ibu Sila; Staf Ahli Gizi Puskesmas Pegirian, Ibu Emma; serta staf kelurahan setempat.
Edukasi dan Dukungan Kolaboratif Kegiatan dimulai dengan edukasi tentang pentingnya asupan gizi seimbang, terutama bagi keluarga dengan anak berisiko stunting. Ibu Emma menjelaskan manfaat susu sebagai sumber nutrisi tambahan serta memberikan panduan pola makan yang baik kepada para orang tua.
Ibu Sila menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berperan aktif. "Sinergi ini penting untuk memastikan keberhasilan program pencegahan stunting. Semoga ini menjadi awal dari kesadaran masyarakat terhadap gizi anak, " katanya.
Sementara itu, Koptu M. Ismanto dari Babinsa Pegirian menegaskan komitmennya mendukung program kesehatan masyarakat. "Pencegahan stunting adalah langkah penting untuk menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas, " ungkapnya.
Harapan ke Depan Program ini bertujuan mencegah dampak buruk gizi kurang pada perkembangan fisik dan kognitif anak serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi di masa pertumbuhan.
Kegiatan berjalan lancar dan mendapat respons positif dari masyarakat setempat. Diharapkan, program serupa dapat diterapkan di wilayah lain untuk menekan angka stunting di Surabaya, khususnya di Kecamatan Semampir.